Wenno Minta PLN Perbaiki Gangguan Sistem
AMBON,PG.COM : Ketua Fraksi Perindo Berkarya Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD) Provinsi Maluku Jance Wenno meminta PLN Perbaiki Gangguan sistem sehingga terjadinya pemadaman listrik di Kota Ambon dan sekitarnya.
“Ada gangguan sistem, sehingga pemadaman itu terjadi.” Demikian disampaikan anggota DPRD Provinsi Maluku,Yance Wenno diruang komisi A Selasa (10/5/2022)
Kader Terbaik Partai Perindo ini mengatakan, Pemadaman listrik yang terjadi di kota Ambon, bukan di kesengajakan PLN. jika kita dapat menerimanya sebagai suatu musibah, dan sebaiknya kita sebagai warga kota memberikan dukungan moral kepada PLN dan seluruh pekerja PLN agar memungkinkan untuk mencari jalan keluar agar bisa menyala seperti semula dan tidak ada kendala lagi” ungkap dia
Jadi kita jangan caci maki mereka, karena kerusakan itu juga tidak membuat ketidaksengajaan.” katanya.
Karena itu berkaitan aksi pemadaman lampu yang dilakukan dalam beberapa hari terakhir, Wenno menambahkan agar masyarakat memberi kesempatan bagi PT PLN untuk memperbaiki sistem jaringan yang sementara dilakukan.
“Kita memberikan kesempatan bagi PT PLN Maluku dan Maluku Utara untuk bekerja sesuai kerusakan sistem, ” ujar Wenno
Dicurigai ,sebuah kapal Turki ke Kapal Nusantara K1, tapi karena PLN sudah menjawab seperti itu bahwa masalahnya sistem bukan soal di kapasitas,katanya
Menurutnya sejak tanggal 22 April 2022 sudah mulai gangguan listrik, oleh karena itu sampai batas waktu yang PLN tentukan, dan sudah disampaikan paling tidak dalam minggu ini, pemadamannya bisa pulih 100%.
Ditegaskan sesuai waktu yang diberikan untuk memperbaiki sistem jaringan maka akan kembali dievaluasi apakah pemadaman lampu yang dilakukan karena perbaikan gangguan sistem jaringan ataukah karena kapasitas.
“Ini yang akan kita lihat kedepan. Karena itu, biarkan saja seluruh gangguan diperbaiki kemudian kita melihat apakah memang sesuai ataukah ada faktor lain ” jelasnya.
Diharapkan, seluruh gangguan jaringan yang sementara diperbaiki dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.
Tetapi jika masalahnya adalah soal kapasitas, misalnya kapal Pelni Sinabung itu yang dari Turki akan diganti dengan yang terjadi dan ternyata tidak mengatasi masalah ini harus menjadi Perhatian Pemerintah Povinsi dan PLN Maluku, agar pemadaman segera berakhir,jelasnya (PG-02)
.