MTQ di Tanimbar Contoh Toleransi Umat Beragama Patut Diteladani

SAUMLAKI,PG.COM : Gubernur Maluku Murad Ismail,menilai keberhasilan penyelenggaraan MTQ XXIX di daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) bisa menjadi salah satu contoh toleransi dan kebersamaan umat beragama di Provinsi Maluku bahkan di Indonesia perlu di teladani, ungkapnya  dalam acara silaturahmi bersama Bupati KKT bersama sejumlah SKPD dan sejumlah perangkat tingkat Kecamatan dan Desa di lingkup Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar,  di rumah kediaman Bupati KKT ,tepatnya di  Desa Sifnana, Kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten KKT ,Sabtu (19/03)2022).

“Ada hal yang luar biasa yang kita lihat dari pelaksanaan MTQ ini, tidak terlihat ada perbedaan  mana yang Muslim dan mana yang Kristen baik Protestan maupun Katolik. Semua menyatu menjadi satu,secara demografi, penduduk Malra mayoritas adalah beragama  Kristen,sementara yang beragama Muslim hanya 4 persen ,untuk itu toleransi atantar umat beragama ini patut di teladani ” ungkapnya.

Menurutnya ,ini adalah simbol moderasi agama, di mana perbedaan adalah rahmat dan bukanlah pemisah kita, justru menjadi alat pemersatu dalam bingkai kebersamaan dan kekeluargaan. Semoga apa yang kita tunjukan ini dapat dilihat oleh masyarakat lain di luar, sehingga KKT menjadi contoh bagi semua, tandas Orang no satu di Maluku.

Gubernur memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar yang telah bersedia menjadi Tuan dan Nyoya Rumah pelaksanaan MTQ Provinsi Maluku yang ke XXIX di Bumi Duan Lolat.

Pasalnya, dengan jumlah umat muslim yang berjumlah sebanyak 4 persen, Namun pelaksanaan MTQ di Kabupaten Kepulauan Tanimbar bisa terlaksana dengan baik.

“Jujur Beta mau sampaikan apresiasi bagi kabupaten KKT. Meskipun jumlah umat muslim di KKT hanya 4 persen, namun pelaksanaan MTQ bisa berjalan dengan dan ini luar biasa,”ucapnya

Gubernur berharap, apa yang telah di toreh di Kabupaten Kepulauan Tanimbar saat ini, mestinya dijaga dan perlihara, sehingga kerukunan antar umat beragama di Maluku selalu tercipta,” Harap Gubernur (PG-02)