Watimena Harap Jujaro Mongare Dapat Mempromosikan Pariwisata Kota Ambon
AMBON,PG.COM : Walikota Ambon, Bodewin Watimena secara resmi membuka. Kegiatan Pemilihan Jujaro Mungare Tahun 2023, bertempat di aula Santika Hotel, Rabu (24/05/2023).
Hadir dalam kesempatan ini hadir Istri Pj.Walikota Ambon, Ny Lissa Watimena, Kepala Dinas Pariwisata kota Ambon dan juga para finalis Jujaro Mongare beserta tamu undangan lainnya,
Dikatakan, berkaitan dengan hal tersebut Pemerintah Kota Ambon dalam setiap dokumen perencanaan daerahnya menempatkan Priwisata sebagai sektor unggulan yang akan berdampak bagi sektor-sektor lainnya.
Terlepas dari pentingnya pariwisata sebagai sektor unggulan di Kota Ambon, lanjutnya, pemuda-pemudi juga menjadi tumpuan harapan dalam upaya menjaga eksistensi Kota Ambon, kini dan nanti.
“Generasi muda adalah potensi penting bagi kota ini, karena pada waktunya nanti bukan saja akan menggantikan kami, tetapi juga akan menentukan sejauh mana kota ini akan dibawa saat generasi muda mengambil tongkat estafet untuk kepemimpinan,” ucapnya.
Oleh karena itu, ujarnya, Pemerintah Kota Ambon merasa penting dan perlu memberikan ruang yang cukup kepada generasi muda meningkatkan kualitasnya dan kreativitasnya, sehingga dapat bersaing dengan generasi muda yang lain bukan saja di Indonesia tetapi di seluruh dunia, di era digitalisasi saat ini, dimana semua orang dapat mengakses apa saja, kapan di mana saja dalam waktu yang singkat.
“Pemilihan jujaro mongare kota Ambon tahun 2023 ini merupakan sebuah ajang yang dilakukan dibuat oleh dinas pariwisata pemerintah Kota Ambon dalam rangka ya menyiapkan putra-putri jujaro mongare Kota Ambon untuk nantinya masuk di ajang pemulihan putri pariwisata tingkat provinsi Maluku
Watimena mengaku sempat kecewa saat wakil Kota Ambon hanya berhasil meraih Juara 3 diajang Pemilihan Putri Pariwisata Provinsi Maluku tahun lalu.
“Saya waktu itu kecewa karena Kota Ambon tidak bisa menjawab satu soal yang disampaikan oleh juri kehormatan, yakni pak gubernur dan saya katakan agar pak Riko tidak menunjuk secara instan perwakilan dari Kota Ambon, tapi harus dilakukan melalui sebuah seleksi, supaya benar – benar siap bersaing,” katanya.
Menurutnya, ajang ini dimaksudkan untuk menyiapkan generasi muda berkualitas, sekaligus nantinya menjadi Duta Wisata Kota Ambon.
“Promosi Pariwisata hari ini sangat mudah, kita tidak perlu pergi membawa tim banyak-banyak untuk berkunjung ke negara-negara lain, cukup dengan berkreasi di media sosial,” imbuhnya.
Menurutnya, yang paling penting dari ajang ini adalah peserta sudah dibekali dengan berbagai keterampilan dan ilmu, sehingga bisa menjadi agen pembaru dilingkungan sekitar bahkan di masyarakat luas.
“Tidak dapat dipungkiri, peran teknologi digital sangat besar diberbagai sisi kehidupan masyarakat, untuk itu adik – adik bisa menjadi agen dalam meminimalisir berita hoax dan menjadi agen yang terus menyebarkan hal-hal positif, tidak membangun politik identitas yang merupakan pengaruh negatif dari perkembangan media sosial saat ini,” tuturnya.
Ia berharap nanti para juri memberikan pembekalan dan pemahaman positif kepada para peserta agar menjadi generasi yang berkualitas dan cerdas secara intelektual juga memiliki mental spiritualitas yang baik.
“Keseimbangan itu yang ingin kita bangun kepada seluruh generasi muda di Kota Ambon hari ini, siapapun yang nantinya terpilih menjadi Jujaro Mungare Tahun 2023, mampu menyuarakan dan mempromosikan Pariwisata Kota Ambon serta menjadi perpanjangan tangan pemerintah untuk mewujudkan Pariwisata di Kota Ambon,” tandasnya