Ketidakhadiran Presiden Jangan di Politisasi

AMBON,PELAGANDONG.COM : hingga saat ini masih ada perbincangan Masyarakat terkait tidak hadirnya Presiden Ri Joko Widodo pada pembukaan Pesparani Katolik I di Kota Ambon Provinsi Maluku,walaupun demikian Ketidak Hadiran presiden jangan di politisasi,ungkap Uskup Biosis Amboina Mgr Mandagi kepada pers di keuskupan Amboina, Selasa (30/10/2018)
Menurut Mandagi kekecewaan Ketidakhadrian Presiden itu dari umat Islam dan Kristen Protestan , itu sebagai tanda bahwa umat Islam, Kirsten Protestan dan Katolik sangat mencintai Presiden Joko Widodo.
jadi Masyarakat jangan lagi dipersoalkan dan Tidak mungkin pada saat penutupan nanti, Presiden hadir pada saat penutupan Pesparani nanti yang penting tujuan dari presparani adalah kegembiraan dan suka cita tidak terhalangi,ungkapnya.
Akibat politisasi agama , kebohongan ,suku dan juga menyanyi yang terjadi apa kita saling menghancurkan satu dengan yang lain , terlebih lagi di tahun politik ini , jiwa orang indoensia berbeda-beda tetapi satu, itu yang harus jadi panglima di Indonesia bukan politik yang jadi panglima.pungkasnya (PG-02)