Walikota Ambon Nangis Minta Pempus Ambil Kebijakan

AMBON,PELAGANDONG.COM :sejak melihat langsung hasil tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2018 di Kota Ambon Walikota Ambon Richard Lohenapessy menangis minta Pemerintah Pusat ambil Kebijakan ,ungkap Lohenapessy Saat konfrensi pers di SMP Negeri 6 Ambon,Rabu (07/11/2018).
Berlinangnya Air mata orang nomor satu di Ambon karena kelulusan CPNS kali ini minim yakni 20 orang dari total 2259 peserta yang lolos seksi adminitrasi.
“Pemerintah Pusat diminta untuk dapat memberikan pertimbangan lain, mengingat passing grade CPNS di kota Ambon tidak mencukupi,” ujar Louhenapessy.
Sebanyak 2259 CPNS yang mengikuti tes untuk memenuhi kuota Kota Ambon 231 namun hanya 20 Orang peserta saja seng berhasil dalam tes tersebut.
Ia mengakui, tingkat kelulusasn ini perlu mendapat perhatian dan pertimbangan dari Pemerintah Pusat dalam hal ini Kemenpan-RB. Salah satu solusi yang ditawarkan Wali Kota Ambon adalah Jika nilai yang dihitung secara komulatif mendekati passing Grade yang ditetapkan, dapat diloloskan juga.
”Kami akui fasilitas dan infrastruktur di daerah timur Indonesia mungkin berbeda jauh dengan mereka yang ada di bagian barat Indonesia, di jawa mungkin IT menjadi sarapan pagi setiap orang, tetapi dibagian timur Indonesia tidak seperti itu,” ucapnya.
Ia mengatakan, sebagai bagian dari NKRI, kota Ambon juga ingin mendapatkan perhatian, kalaupun ada hal yang telah ditetapkan dalam prosedur, dapat dipertimbangkan.
“Saya kasihan, mereka ini rakyat saya, jika yang berusaha ribuan orang namun kenyataannya yang lolos hanya seperti ini, pantas jika saya menangis,” akuinya.
Ia mengungkapkan, akan membentuk tim kecil dan berusaha mengkomunikasikan hal ini di pusat dalam kedekatan semangat kebhinekaan.
“Saya keberatan dan prihatin, namun cara saya ini belum terlambat, masih ada waktu, semoga komunikasi ini dapat memberikan jalan keluar,”tandasnya kecewa. (PG-02)