288 Siswa SMAN 5 Ambon Ikut MPLS

AMBON,PELAGANDONG.COM : Pada hari pertama masuk sekolah,tahun ajaran 2019/2020 ,Sebanyak 288 Siswa baru Sekolah Menengah Atas Negeri 5 (SMANLI) Ambon ikut Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) agar para siswa baru tahun ajaran 2019/2020 dapat mengenal personal para guru, berbagai stakeholder, serta kondisi lingkungan sekolahnya,ungkap Kepsek SMANLI Sarah Sangadji dalam sambutanya pada kegiatan MPLS yang berlangsung di Aula SMANLI Senin (8/07/2019).

Sangadji mengatakan penerimaan siswa baru saat ini sesuai dengan sistim Zonasi namun berdasarkan aturan Kemetrian Pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud) no 20 tahun 2019 pada jalur prestasi 5-15 peresen,oleh karena itu ada Siswa yang di terima SMANLI ada juga di luar Zonasi oleh karena itu saya samapikan terimah kasih dan mengapresiasi kepada Orang Tua murid yang telah mempercayai Sekolah kami untuk mendidik ,mengasah dan mengasuh anak-anak Bapak dan Ibu Orang tua murid selama Tiga tahun.

Semoga anak-anak ini bisa sekolah sampai Tiga tahun ,jangan sampai hanya satu semester,satu tahun atau dua tahun kemudian sudah jadi Alumni karena tidak sekolah lagi,oleh karena itu marilah kita sepakat anak-anak ini masuk dengan tahun ajaran 2019/2020 maka mereka juga akan lulus di tahun ajaran 2021/2022 anak Bapak/Ibu juga akan lulus dari lembaga ini
hal ini bukan saja tanggng jawab pihak Sekolah tetapi ini merupakan tanggung jawab Tiga batu tungku yakni para Guru di Sekolah ,Orang tua dan Masyarakat karena disitulah anak-anak itu berada ,karena kalau ketiga batu tungku ini tidak bekerja sama dengan baik maka input yang sudah ada ini pasti tidak menghasilkan autput, oleh karena itu marilah kita sama-sama mengawal anak-anak ini selama kurang lebih Tiga tahun,harapnya.

Sementara itu Ketua Panitia MPLS ,Siswa baru harus bisa lebih awal mengenal lingkungan Sekolah SMANLI supaya mereka bisa beradaptasi menjalani Proses belajar dan mengajar di lembaga ini
288 Siswa jalani MPLS selama tiga hari dari tanggal 8-10 Juli 2019 ,dengan materi 1.Wawasan Wiyata mandala 2.Tata tertib siswa 3.pendidikan karakter dan tata krama 4.cara belajar evektif 5.Narkoba 6.berlaku lintas yang benar

Dia menambahkan dari 288 Siswa baru ini di bagi menjadi 9 Kelompok dengan nama kelompok menggunakan nama Sayuran khas Maluku,9 kelompok ini di dampinggi oleh sembilan Guru pendamping sehingga usai MPLS nanti siwa dapat menguasai dan mengenal Lingkugan sekolah SMANLI (PG-02).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *