BI Maluku Sediakan Penukaran Uang Rp 834 miliar Selama Ramadhan
AMBON,PG.COM : Kantor Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Maluku menyiapkan layanan penukaran uang sebesar Rp 834 miliar dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ibadah Puasa Ramadhan dan Lebaran tahun 2021.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku Bakti Artanta dalam press comperence di kantornya Selasa (5/4/2022) mengatakan layanan penukaran uang kepada masyarakat dilakukan melalui 18 jaringan kantor bank umum yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di Provinsiamaluku
Kegiatan kas keliling yang di lakukan BI Maluku sesuai jadwal ada 7 titik yakni pada hari rabu 6 April 2022 dilokasi pasar Mardika,pada hari Selasa 12 April pada pusat pertokoan ambon Plaza, kemudian pada hari Kamis 14 April di tempat Maluku City Mol (MCM) dan selasa 19 April 2020 dilokasi Bundaran Dr Leimena poka .
Selanjutnya pada hari kamis 21 April lokasi di Gong Perdamaian, pada hari hari selasa 26 April lokasi pada Pusat Perbelanjaan Ambon Citi Center (ACC),dan pada hari terakhir Kamis 28 April 2022 lokasi di lapangan merdeka Ambon.
BI siap menukarkan uang dalam pecahan berapa pun yang masyarakat inginkan. Bukan saja recehan tetapi uang lusuh juga akan ditukar di kas keliling.
Dia mengatakan kehadiran kas keliling sangat menguntungkan masyarakat. Sebab selain menukar uang recehan, uang lusuh, BI juga akan tetap memperkenalkan uang rupiah yang asli agar masyakarat lebih mengenalnya.
“Untuk itu, tahun ini kita sudah siapkan dana sekitar Rp 834 miliar, untuk ramadhan dan lebaran. realisasi tahun sebelumnya terjadi kenaikan sekitar 27 persen karena untuk tahun lalu realisasinya sekitar 656 milial untuk mendukung hal itu kita sinergi dengan.perbankan bisa melayani penukaran uang bagi masyarakat.
Dia mengaku penurunan level PPKM serta penurunan covid yang sudah mulai redah, atas kebijakan kantor pusat kami sudah melakukan pelayanan kas keliling. ada hal baru yang kami canangkan dengan mempertimbangkan digitalisasi protokol covid.
Model pola kas keliling ini para penukar bisa mendaftar melalui web site pintar BI co Id dengan model aplikasi silakan mendaftar melalui itu, sehingga bagi penukar mendapat kode antrian pada saat penukaran.”ujarnya.
Dengan adanya digitaslisai seperti ini diharapkan nanti tidak terjadi kerumuman masa pada saat dilakukan penukaran.”ungkaspnya.
Penukaran uang sebesar Rp 834 miliar tersebut diperkirakan Rp 843 miliar berupa Uang Pecahan Besar (UPB) pecahan Rp100 ribu-Rp50 ribu, sedangkan Uang Pecahan Kecil (UPK) Rp20 ribu sebesar Rp33,8 miliar.
“Masyarakat tidak perlu khawatir, karena KPw BI Provinsi Maluku telah menyiapkan jumlah dan nominal yang cukup untuk memenuhi kebutuhan uang pada Ramadhan dan Lebaran 1443H,” katanya
Ia menjelaskan, kebutuhan masyarakat terhadap uang tunai dalam jumlah yang cukup, nominal yang sesuai dan dalam kondisi yang layak edar akan terpenuhi melalui loket perbankan setiap hari kerja sesuai jam layanan masing-masing bank.
Namun, layanan penukaran oleh 18 jaringan kantor bank diharapkan dapat mengurangi dan menghindari konsentrasi kerumunan, sehingga protokol kesehatan dapat tetap terjaga di tengah pandemi Covid-19.
Layanan penukaran uang oleh perbankan ju
Bagi masyarakat yang memiliki Uang Tidak Layak Edar (UTLE) karena lusuh, rusak atau cacat dapat menukarkan uang tersebut ke Bank Indonesia dengan syarat dan ketentuan penukaran yang berlaku.
KPw BI Provinsi Maluku menghimbau dinas, instansi yang membutuhkan layanan penukaran uang untuk melakukan penukaran secara kolektif. Hal itu, bertujuan selain untuk mengurangi antrian pada layanan masyarakat umum, juga untuk menjaga keamanan serta mengurangi potensi kriminalitas.
“Masyarakat agar selalu waspada dan berhati-hati dalam bertransaksi dengan menggunakan uang, selalu cermat dan teliti terhadap ciri keaslian uang Rupiah (Ingat 3D Dilihat, Diraba, Diterawang). Bank Indonesia mendorong masyarakat untuk memperlakukan, merawat Rupiah dengan baik melalui 5 JANGAN (Jangan Dicoret, Jangan Diseteples, Jangan Diremas, Jangan Dibasahi dan Jangan Dilipat),” ujarnya.(PG-02)