Perempuan Harus Sadar Berpolitik

AMBON,PELAGANDONG.COM : Tahun 2019 merupakan tahun politik,untuk itu bagi setiap perempuan yang merasa mempunyai hak berdemokrasi dan bepolitik dimanapun berada kususnya di Daerah Maluku ,sudah seharusnya berperan aktif apakah dia sebagai Pesertannya ataupun bagian dari yang mensukseskan ,untuk itu Perempuan harus sadar berpolitik ungkap Ketua Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Maluku Olivia Latuconsina Kepada Media di Kantor Gubernur Maluku ,Sabtu (22/9/2018)

Menurut mantan Wakil Walikota Ambon melalui kesadaran Perempuan dalam Politik maka semua yang menjadi persoalan perempuan akan diperhatikan oleh karena itu Perempuan punya kepentingan besar untuk menjadikan banyak perempuan ada di parlemen , avirmasi perempuan harus 30 persen itu hanya bagian dari prasyarat unuk bisa memuluskan Langkah Perempuan ada di Parlemen.

harus ada Perempuan di Parlemen karena banyak hal-hal pembangunan di Daerah khususnya menyangkut kesejahteraan belum sempurna dan belum Optimal , itu karena Perempuan itu sendiri belum sejahtera perempuan lebih memahami kepentingan dan keperluannya bila di bandingkan dengan laki-laki ,jadi persoalan Pembangunan bukan hanya ansi milik laki-laki saja tetapi Pembangunan itu milik Perempuan juga .

“Perempuan harus ada di parlemen sebanyak 30 persen bukan sekedar memenuhi Kuota tetapi juga dapat memperjuangkan hak-hak Perempuan dan juga penentuan Masa depan Bangsa ini”
Latuconsina menambahkan sejahteranya suatu daerah bila kaum perempuan itu sudah Sejahtera ,keberhasilan pendidikan sampai pada kataran tinggi itu bisa dicapai kalau perempuan juga sudah sampai pada tingkatan tersebut ,begitupun di tingkat kesejahteraan sosial maupun ditingkat ekonominya ,apalagi dengan kesadaran berpolitik dari perempuan itu di butuhkan supaya perempuan tidak menjadi kelompok yang dimarjenalkan dan bukan menjadi Warga Negara kelas Dua,ujarnya (PG-02).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *